perubahan sifat benda

Perubahan sifat benda
A. Bagian bentuk perubahan sifat pada benda
Setiap benda dapat mengalami perubahan. Faktor-faktor yang memengaruhi perubahan wujud atau sifat benda adalah pemanasan,pendinginan,pembakaran,pembusukan,pencampuran dan perkaratan.
1. Perubahan benda akibat pemanasan
Pemanasan pada benda mengakibatkan terjadinya perubahan wujud benda, misalnya es batu mencair menjadi air, margarin melumer,Air menguap menjadi uap air dll
2. Perubahan benda akibat pendinginan
Perubahan pada benda mengakibatkan terjadinya perubahan wujud benda, misalnya air berubah menjadi me!mbeku menjadi es batu,uap air,mengembun menjadi bintik-bintik embun dll
3. Perubahan benda akibat bembakaran
Pembakaran pada benda mengakibatkan terjadinya perubahan,warna,kelenturan,kekerasan dan bentuk benda, misalnya kertas dibakar menjadi abu,kayu dibakar menjadi arang,dll
4. Perubahan benda akibat pembusukan
Pembusukan mengakibatkan terjadinya perubahan bau,warna,kelenturan,kekerasan dan bentuk benda ,misalnya buah-buahan dan sayuran menjadi lembek,berbau busuk,daging hewan menjadi lunak,barair,dan berbau busuk
5. Perubahan benda akibat pencampuran
Pencampuran benda dengan zat lainnya mengakibatkan terjadinya perubahan kekerasan,dan bentuk benda,misalnya,gula larut dalam air minum,semen mengeras ketika dicampur air dll.
6. Perubahan benda akibat berkarat
Perkaratan pada benda mengakibatkan terjadinya perubahan warna dan kekerasanbenda, misalnya besi menjadi keropos,permukaan besi yang semula halus menjadi kasar.

B . Perubahan sementara dan perubahan tetap
        Perubahan yang terjadi pada benda yang mengalami pemanasan,pendinginan,pembakaran,pembusukan,pencampuran,atau perkaratan. Perubahan ada yang bersifat sementara dan ada yang bersifat tetap sebagai berikut :
1. Perubahan sementara (perubahan fisika)
Perubahan sementara adalah perubahan bentuk atau sifat benda tetapi tidak menghasi
Kan zat baru. Misalnya air yang didinginkan pada suhu tertentu akan berubah menjadi es batu,namun ketika suhu naik ,maka es batu akan mencair kembali. Perubahan sementara dinamakan perubahan fisika
2. Perubahan tetap (perubahan kimia)
Perubahan tetap adalah perubahan bentuk atau sifat benda dengan menghasilkan zat-zat baru. Misalnya kertas dibakar menjadi abu,beras yang dimasak menjadi nasi,kayu dibakar menjadi arang,dll. Abu,nasi,dan arang adalah zat-zat baru dan tidak dapat berubah kembali seperti zat asalnya. Perubahan tetap dinamakan perubahan kimia.

Perubahan biologis adalah perubahan yang disebabkan oleh organisme hidup. Perubahan biologis termasuk perubahan tetap, karena perubahan itu tidak dapat diubah kembali.